Memaknai Keberuntungan Dengan Rasa Syukur
Bismillah, Sahabat UMV..
Siapa diantara sahabat yang masih bertanya-tanya apa arti dari sebuah keberuntungan dan kapan sih keberuntungan itu datang kepada diri kita ? Nah, kali ini kita akan membahas tentang cara memaknai sebuah keberuntungan dengan rasa syukur. Keberuntungan sendiri adalah sebuah kejadian yang datang kepada diri kita dengan membawa kebahagiaan. Terkadang kita akan lebih mudah melihat keberuntungan orang lain daripada keberuntungan yang kita miliki. Padahal kita tidak tahu seperti apa perjuangan dan proses yang dilaluinya. Atau perjuangan seperti apa yang dilakukan orang lain hingga bisa mendatangkan keberuntungan. Bisa jadi orang lain merasa beruntung bukan karena dia memiliki segalanya tapi karena hal lain dalam hidupnya. Sehingga sebenarnya cara pandang kita melihat sebuah keberuntungan sangatlah berbeda-beda. Setiap orang punya definisi keberuntungannya sendiri.
Memang terkadang kita sulit melihat langsung keberuntungan dari kejadian tidak menguntungkan. Kadang ada proses yang harus dijalani untuk melihat keberuntungan dari ketidakberuntungan itu sendiri. Namun, dengan mempunyai pola pikir untuk mengetahui faktor dari ketidakberuntungan, maka kita akan berpikir tentang kondisi sekarang yang lebih baik daripada kondisi lain yang mungkin akan terjadi. Dengan ini kita jadi bisa bersyukur bahwa kejadian yang menguntungkan sekarang mungkin hanya akan terjadi kalau kita dapat melaluinya dengan melewati kejadian yang tidak beruntung dulu. Ketidakberuntungan itu menjadi sebuah pelajaran untuk mengatur langkah yang lebih baik di kedepannya.
Keberuntungan Dalam Perspektif Islam
Sebagian orang berpikir bahwa keberhasilan atau kegagalannya dengan ungkapan “keberuntungan” dan “Ketidakberuntungan”. Ketika seseorang yang berhasil maka dia mengatakan,”Saya beruntung”. Dan ketika gagal dia berkata, “Saya tidak beruntung”. Dalam hal ini nasib dan perintah Allah Subhanahu Wata’ala juga terlibat. Sejumlah lainnya menganggap keberuntungan sebagai hal yang kebetulan dan tidak meyakini akan adanya sebab dari fenomena ini. Beberapa lainnya meyakini keberuntungan adalah sebuah kebetulan. Namun sejumlah masyarakat meyakini keberuntungan sebagai sebuah takdir. Mereka mengatakan, “Ini sudah takdir kita”.
Allah Subhanahu Wata’ala berfirman dalam QS. Al-Hadid ayat 22-23 : “Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah. (Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri”.
Dengan demikian, Allah Subhanahu Wata’ala yang memiliki peran penting dalam menentukan nasib dan takdir hamba-Nya. Artinya amal perbuatan baik atau buruk manusia akan berpengaruh pada perubahan nasib dan takdirnya.
Gerakan Tebar 1000 Kebaikan Al-Quran Braille Bagi Insan Tunanetra
Keberuntungan yang kita miliki saat ini adalah waktu. Waktu merupakan sebuah keberuntungan yang terkadang terlupakan oleh kita, betapa Allah Subhanahu Wata’ala telah memberikan kita kesempatan dan keberuntungan dengan waktu luang. Maka sebaiknya kita pergunakan waktu luang tersebut sebaik mungkin dengan melakukan hal-hal kebaikan yang membawa manfaat bagi diri sendiri dan sesama.
Dengan waktu luang yang kita miliki saat ini merupakan sebuah keberuntungan yang sangat besar. Lebih lagi jika kita menggunakan waktu ini dengan baik dan beramal sholeh. Gerakan tebar 1000 kebaikan Al-Quran Braille bagi Insan Tunanetra dapat menjadi pilihan sahabat dalam memaknai arti keberuntungan dengan rasa syukur untuk membantu Insan Tunanetra memiliki Al-Quran Braille. Semoga dengan memanfaatkan waktu luang kita untuk wakaf Al-Quran Braille, menjadi catatan amal baik kita di akhirat nanti. Aamiin.
LSM Ummi Maktum Voice
Membuka Mata Hati Menghadirkan Al-Quran Didalam Hati
Konfirmasi Wakaf Konfirmasi Wakaf
Informasi Lengkap
Website : umv.or.id
Telp. / WA : (022) 522 8552
