Mata Rabun ? Kenali Penyebabnya !!
Mata kabur adalah hilangnya ketajaman penglihatan dan ketidakmampuan untuk melihat suatu benda secara mendetail. Mata kabur merupakan keluhan visual yang paling umum terjadi. Namun, kita tetap harus mewaspadainya karena ini juga bisa menjadi gejala dari penyakit lain yang lebih serius. Mata kabur bisa disebabkan oleh beragam hal dan bisa terjadi pada satu atau kedua mata. Penyebab mata kabur yang paling umum adalah kelainan refraksi mata, seperti rabun dekat, rabun jauh, presbiopi, dan astigmatisme.
Mata kering juga menjadi salah satu faktor lain yang menyebabkan penglihatan menjadi kabur. Hal ini dikarenakan, mata tidak mampu memproduksi air mata seperti seharusnya sehingga tidak dapat menjaga dan melumasi permukaan mata. Apabila kondisi ini tidak segera diobati, akan menyebabkan pandangan menjadi kabur.
Mata merupakan salah satu panca indera penglihatan yang sangat penting dalam kehidupan. Maka oleh karena itu, kita sebagai manusia yang diberikan kelebihan oleh Allah berupa nikmat penglihatan ada baiknya merawat mata kita secara baik agar tidak timbul beberapa keluhan dan penyakit mata. Namun, tak sedikit sebagaian orang yang mengalami gangguan pada mata salah satunya adalah mata rabun. Mata rabun adalah suatu gejala atau penyakit mata yang mengakibatkan penglihatan mata menjadi kabur. Mata rabun terbagi menjadi dua yaitu rabun dekat dan rabun jauh. Lalu apa saja penyebab mata menjadi rabun ? Berikut ini adalah beberapa penyebab mata menjadi rabun, diantaranya :
1. Menonton Televisi dengan posisi tidur
Biasanya orang akan menonton televisi dengan posisi tidur bukan lain karena hal kenyamanan. Namun sahabat, perlu diketahui bahwa posisi menonton seperti ini sangat tidak dianjurkan karena posisi mata tidak terlalu baik untuk menonton. Ada baiknya ketika kita menonton televisi dalam posisi duduk tegak dan nyaman.
2. Menonton diruangan yang gelap
Menonton televisi diruangan yang gelap dengan pencahayaan yang minim dapat merusak mata. Ini karena cahaya televisi tersebut terfokus hanya pada satu cahaya saja yaitu cahaya yang dihasilkan dari layar televisi. Menonton televisi dengan benar sebaiknya dilakukan disekitar ruangan yang memiliki intensitas cahaya yang baik. Ini juga berlaku bagi setiap orang yang menggunakan smartphone atau komputer, sebaiknya aktivitas tersebut dilakukan di ruangan yang memiliki cahaya yang cukup dan baik.
3. Melihat atau menonton televisi dengan jarak yang terlalu dekat
Jangan membiasakan diri untuk melihat televisi atau smartphone dengan jarak yang terlalu dekat. Hal ini dikarenakan bahayanya radiasi cahaya yang dapat merusak mata. Dengan melihat televisi ataupun smartphone terlalu dekat itu dapat membuat mata menjadi tidak nyaman yang berujung pada keluhan mata rabun.
4. Kecerahan cahaya
Aturlah kecerahan cahaya monitor kompter ataupun smartphone kita dengan mengatur intensitas cahayanya agar tidak terlalu terang dan tidak terlalu gelap, sebisa mungkin usahakan pencahayaan dengan batas normal atau sedang. Hal ini dimaksudkan agar sinar cahaya tersebut tidak merusak mata dan mengganggu penglihatan.
5. Mengucek mata
Pada saat mata terasa gatal terkadang kita dengan tidak sadar mengucek mata dengan tangan. Akan tetapi, ini bukanlah hal yang benar karena pada saat kita mengucek mata dengan tangan yang tidak dibersihkan terlebih dahulu maka kuman yang berada di tangan akan menginfeksi pada mata.
6. Begadang
Kebiasaan ini biasanya dilakukan oleh seseorang yang memiliki suatu tugas untuk diselesaikan ataupun dilakukan oleh seseorang yang tanpa menyelesaikan tugas apapun. Begadang ini tidak baik bagi kesehatan mata karena menyebabkan mata merah dan lelah karena kurangnya istirahat. Usahakanlah untuk mengurangi kebiasaan begadang demi menjaga kesehatan mata kita dan melindungi mata kita dari masalah rabun.
7. Kurangnya mengkonsumsi sayur dan buah
Seringkali di era modern saat ini kita lebih memilih makan siap saji yang praktis dan menghemat waktu apalagi yang mudah di akses hanya melalui aplikasi. Namun, dengan kemudahan tersebut justru seseorang akan dengan mudah mengkonsumsi segala jenis makanan tanpa melihat manfaat dan kegunaan dari makanan tersebut. Tak jarang beberapa diantara kita sulit untuk mengkonsumsi sayur dan buah yang cukup, sehingga ini berdampak negatif bagi penglihatan mata kita. Ada baiknya jika lebih banyak mengkonsumsi makanan yang kaya akan sayur dan buah dengan kandungan vitamin A yang bagus untuk kesehatan mata dan usahakan senantiasa melihat setiap komposisi makanan agar kita senantiasa dapat mengkonsumsi makanan yang kaya akan gizi. Biasakan pola hidup sehat dan istirahat yang cukup serta biasakan tubuh kita untuk olah raga minimal 30 menit dalam sehari.
Cara Mencegah Mata Rabun
Seiring dengan pertambahan usia rabun jauh juga akan semakin mungkin untuk diderita. Dengan kata lain, rabun tidak dapat dicegah, namun perkembangannya bisa diperlambat dengan metode berikut ini:
1. Lakukan pemeriksaan rutin terhadap mata dan kondisi kesehatan kronis
Bahkan meskipun kita tidak merasakan gangguan apapun pada mata. Cara tersebut akan membantu memberikan diagnosis dini jika mata kita mengalami gangguan. Mengontrol kondisi kesehatan kronis seperti diabetes dan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Kedua kondisi medis tersebut bisa meningkatkan resiko kerusakan pada mata bahkan bisa menyebabkan kebutaan.
2. Lindungi mata dari paparan sinar matahari dan cegah resiko cedera mata
Radiasi sinar ultraviolet merupakan salah satu pemicu kerusakan pada refraksi mata. Untuk itu, pakailah kaca mata hitam ketika hendak melakukan kegiatan di luar rumah dan langsung di bawah paparan sinar matahari. Cegah resiko cedera mata dengan menggunakan kacamata pelindung, terutama ketika akan melakukan beberapa aktivitas seperti olah raga, memotong rumput, melukis, mengecat, atau saat terpapar asap.
3. Konsumsilah makanan yang sehat dan seimbang
Kesehatan tubuh kita, termasuk kesehatan mata sangat didukung dengan pola asupan makanan yang baik. Tingkatkanlah asupan makanan yang mengandung vitamin A, lutein, dan zeaxantin untuk meningkatkan kesehatan mata. Selain itu upayakan untuk mengurangi makanan yang kaya akan kandungan kolesterol. Kolesterol tinggi bisa memicu diabetes dan darah tinggi sehingga memicu kerusakan pada mata.
4. Tidak merokok dan minum minuman beralkohol serta hindari kelelahan pada mata
Keduanya merupakan kebiasaan buruk yang akan meningkatkan resiko berbagai macam penyakit, termasuk kerusakan pada mata. Hindari kelelahan berlebih pada mata. Jika kita sibuk bekerja di depan komputer atau sedang sibuk membaca maka usahakan untuk beristirahat beberapa menit agar otot mata tidak kelelahan. Jangan memaksakan mata bekerja jika memang sudah merasa lelah.
5. Kenali setiap gejala gangguan refraksi pada mata
Gejala gangguan refraksi pada mata meliputi pandangan kabur, melihat kilatan cahaya, bintik-bintik hitam, serta lingkaran cahaya di sekitar pandangan. Kondisi tersebut mungkin menandakan gejala medis tertentu seperti glaukoma, stroke, atau karena adanya robekan pada retina mata.
Apa pun penyebabnya, keluhan pandangan mata kabur adalah kondisi yang perlu mendapat pemeriksaan dan penanganan dari dokter mata. Untuk itu, konsultasikan ke dokter spesialis mata jika pandangan kabur sudah dikeluhkan disertai dengan gejala lain. Tujuannya agar kondisi mata kabur yang Anda alami tidak semakin parah dan juga untuk mencegah resiko terjadinya gangguan mata permanen.
LSM Ummi Maktum Voice
Membuka Mata Hati Menghadirkan Al-Quran Didalam Hati
Informasi Lengkap
Website : umv.or.id
Telepon : (022) 522 8552
WhatsApp : 0811 911 0800